Berita

Berita Lainya

news
Wisuda Periode VII Tahun 2023 STAI Sunan Pandanaran, 123 Wisudawan Lulus Cumlaude

18 Sep 2023 Admin

Yogyakarta, staisunanpandanaran.co.id- Sabtu (16/09/2023), Sekolah Tinggi Agama Islam Sunan Pandanaran kembali menggelar Rapat Senat Terbuka Wisuda Sarjana ke-Vll tahun akademik 2022/2023. Acara ini merupakan event yang dilaksanakan setiap tahunnya.

Bertempat di Hall Al-Jauharoh (komplek 3), sebanyak 203 wisudawan berhasil dikukuhkan, dan 123 wisudawan diantaranya  lulus dengan predikat Cumlaude, terdiri dari Prodi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir (IAT) 52 mahasiswa, Prodi Ilmu Tasawuf (IT) 30 mahasiswa, Prodi Pendidikan Bahasa Arab (PBA) 26 mahasiswa, Prodi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) 56 mahasiswa, dan Prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) 41 mahasiswa.

Prosesi wisuda ini dihadiri oleh Dr. Imaduddin Sukamta, MA., Kopertais III DIY, Dr. Moh. Soehadha, S.Sos., M.Hum., segenap jajaran civitas akademika STAI Sunan Pandanaran,  Perwakilan ORMAWA, orang tua wisudawan, dan Dzuriyah Pondok Pesantren Sunan Pandanaran.

Tampak hadir pula, Rektor UNU Yogyakarta, STAI Terpadu Yogyakarta, Ketua STIT Madani Yogyakarta, Ketua STEI Yogyakarta, Ketua STEBI Al-Muhsin, Ketua STAI Masjid Syuhada dan Ketua STPI Bina Insan Mulia.

Adapun wisudawan terbaik dari masing-masing prodi yakni, Lailatul Maghfiroh S.Ag. dengan IPK 3,78 dari Prodi Ilmu Al-qur’an dan Tafsir

Walfiatik Natul S.Ag. dengan IPK 3,75 dari Prodi Ilmu Tasawuf

Iftitah Izza Farkhani S. Pd. dengan IPK 3,81 dari Prodi Pendidikan Bahasa Arab

Fina Leszyan Melani S. Pd dengan IPK 3,88 dari Prodi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah,

dan Nuskiyatul Mu’tamiroh S. Sos. Dengan IPK 3,9 dari Komunikasi dan Penyiaran Islam.

Nuskiyatul Mu’tamiroh S.Sos., wisudawan terbaik dan  tercepat, dalam sambutannya mengatakan bahwa kualitas terbaik bukanlah semata-mata hanya kebetulan saja, namun kualitas terbaik ada karena adanya proses yang panjang, melalui tahap pemupukan dan disiram setiap hari dengan komitmen dan kerja keras.

Dilanjutkan sambutan oleh Dr. KH Imaduddin Sukamta MA.,yang mengatakan sangat bersyukur karena tahun ini ada peningkatan jumlah wisudawan yang dikukuhkan.

“Alhamdulillah pada tahun ini ada kenaikan jumlah wisudawan yang cukup signifikan, tahun lalu ada 110 wisudawan dan tahun ini ada 203 wisudawan/i”. Pungkasnya.

KH Imanuddin Sukamta juga berharap, setelah dikukuhkan dimana pun para alumni STAISPA tinggal, agar nantinya mau berupaya untuk menjadi penyebab kebaikan dan kemaslahatan bagi lingkungannya.

STAISPA ingin agar para lulusannya menjadi pelayan ilmu dan pelayan umat, tidak boleh ada istilah menganggur bagi para lulusan STAISPA, bersiaplah untuk berkhidmah ditempat masing-masing.

“Jadilah sarjana pembelajar, yang memiliki kepedulian tinggi terhadap lingkungan dimana kalian hidup”. Pesan KH Imaduddin Sukamta.

“Orang besar itu, tidak harus menjadi pejabat tinggi di kota besar dan bergaji besar, tetapi orang besar itu adalah, orang yang besar manfaatnya bagi masyarakatnya meski dikota kecil bahkan kota yang terpencil”. Ungkap KH Imaduddin Sukamta sembari menutup sambutannya.

Acara terakhir di tutup dengan do’a yang di pimpin oleh bapak Dr. KH. Mu’tashim Billah S.Q.,M.Pd.I., yang merupakan pengasuh Pondok Pesantren Sunan Pandanaran, kemudian dilanjutkan dengan penutupan rapat senat wisuda oleh Prof. Gunadi MSC. Ak., tak lupa juga penampilan Tari Melayu, Angklung MASPA, Hadrah Pandanaran dan Paduan Suara STAISPA sebagai penutup acara tersebut.


Penulis: Elisa May Lestari




Berita

...
Wisuda Periode VII Tahun 2023 STAI Sunan Pandanaran, 123 Wisudawan Lulus Cumlaude

18 Sep 2023 By Admin

Yogyakarta, staisunanpandanaran.co.id- Sabtu (16/09/2023), Sekolah Tinggi Agama Islam Sunan Pandanaran kembali menggelar Rapat Senat Terbuka Wisuda Sarjana ke-Vll tahun akademik 2022/2023. Acara ini merupakan event yang dilaksanakan setiap tahunnya.

Bertempat di Hall Al-Jauharoh (komplek 3), sebanyak 203 wisudawan berhasil dikukuhkan, dan 123 wisudawan diantaranya  lulus dengan predikat Cumlaude, terdiri dari Prodi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir (IAT) 52 mahasiswa, Prodi Ilmu Tasawuf (IT) 30 mahasiswa, Prodi Pendidikan Bahasa Arab (PBA) 26 mahasiswa, Prodi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) 56 mahasiswa, dan Prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) 41 mahasiswa.

Prosesi wisuda ini dihadiri oleh Dr. Imaduddin Sukamta, MA., Kopertais III DIY, Dr. Moh. Soehadha, S.Sos., M.Hum., segenap jajaran civitas akademika STAI Sunan Pandanaran,  Perwakilan ORMAWA, orang tua wisudawan, dan Dzuriyah Pondok Pesantren Sunan Pandanaran.

Tampak hadir pula, Rektor UNU Yogyakarta, STAI Terpadu Yogyakarta, Ketua STIT Madani Yogyakarta, Ketua STEI Yogyakarta, Ketua STEBI Al-Muhsin, Ketua STAI Masjid Syuhada dan Ketua STPI Bina Insan Mulia.

Adapun wisudawan terbaik dari masing-masing prodi yakni, Lailatul Maghfiroh S.Ag. dengan IPK 3,78 dari Prodi Ilmu Al-qur’an dan Tafsir

Walfiatik Natul S.Ag. dengan IPK 3,75 dari Prodi Ilmu Tasawuf

Iftitah Izza Farkhani S. Pd. dengan IPK 3,81 dari Prodi Pendidikan Bahasa Arab

Fina Leszyan Melani S. Pd dengan IPK 3,88 dari Prodi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah,

dan Nuskiyatul Mu’tamiroh S. Sos. Dengan IPK 3,9 dari Komunikasi dan Penyiaran Islam.

Nuskiyatul Mu’tamiroh S.Sos., wisudawan terbaik dan  tercepat, dalam sambutannya mengatakan bahwa kualitas terbaik bukanlah semata-mata hanya kebetulan saja, namun kualitas terbaik ada karena adanya proses yang panjang, melalui tahap pemupukan dan disiram setiap hari dengan komitmen dan kerja keras.

Dilanjutkan sambutan oleh Dr. KH Imaduddin Sukamta MA.,yang mengatakan sangat bersyukur karena tahun ini ada peningkatan jumlah wisudawan yang dikukuhkan.

“Alhamdulillah pada tahun ini ada kenaikan jumlah wisudawan yang cukup signifikan, tahun lalu ada 110 wisudawan dan tahun ini ada 203 wisudawan/i”. Pungkasnya.

KH Imanuddin Sukamta juga berharap, setelah dikukuhkan dimana pun para alumni STAISPA tinggal, agar nantinya mau berupaya untuk menjadi penyebab kebaikan dan kemaslahatan bagi lingkungannya.

STAISPA ingin agar para lulusannya menjadi pelayan ilmu dan pelayan umat, tidak boleh ada istilah menganggur bagi para lulusan STAISPA, bersiaplah untuk berkhidmah ditempat masing-masing.

“Jadilah sarjana pembelajar, yang memiliki kepedulian tinggi terhadap lingkungan dimana kalian hidup”. Pesan KH Imaduddin Sukamta.

“Orang besar itu, tidak harus menjadi pejabat tinggi di kota besar dan bergaji besar, tetapi orang besar itu adalah, orang yang besar manfaatnya bagi masyarakatnya meski dikota kecil bahkan kota yang terpencil”. Ungkap KH Imaduddin Sukamta sembari menutup sambutannya.

Acara terakhir di tutup dengan do’a yang di pimpin oleh bapak Dr. KH. Mu’tashim Billah S.Q.,M.Pd.I., yang merupakan pengasuh Pondok Pesantren Sunan Pandanaran, kemudian dilanjutkan dengan penutupan rapat senat wisuda oleh Prof. Gunadi MSC. Ak., tak lupa juga penampilan Tari Melayu, Angklung MASPA, Hadrah Pandanaran dan Paduan Suara STAISPA sebagai penutup acara tersebut.


Penulis: Elisa May Lestari