Berita
Berita Lainya
Mahasiswi STAI Sunan Pandanaran Raih Juara Dalam Kompetisi Taqdimul Qissoh di UIN Salatiga
11 Okt 2023 Admin
Salatiga,staisunanpandanaran.ac.id- Mahasiswa
STAI Sunan Pandanaran Yogyakarta (STAISPA) kembali menorehkan prestasi dalam
perlombaan Taqdimul Qissoh oleh Dwi Ratna Lestari, mahasiswi Prodi Pendidikan
Bahasa Arab (PBA) yang diselenggarakan oleh UKM Ittaqo UIN Salatiga pada acara
Festival Bahasa Arab. Acara yang diselenggarakan pada kamis (5/10/2023) ini,
terdiri dari beberapa lomba salah satunya lomba Taqdimul Qissoh. Dalam kategori
lomba ini diikuti oleh peserta yang berasal dari berbagai daerah. Seleksi awal
lomba tersebut berupa publikasi video karya yang dikirim dalam akun Instagram
sesuai ketentuan dari panitia.
Dalam penampilannya, Dwi menampilkan cerita
yang berjudul “Malin Kundang”, yang akhirnya mengantarkannya hingga lolos ke-5
besar. Bersama para rombongan dari Prodi PBA STAISPA Dwi diantarkan untuk
mengikuti final secara offline di Gedung Ahmad Dahlan, UIN Salatiga. Di babak penyisihan
ia berhasil meraih juara tiga dalam Lomba Taqdimul Qissoh tersebut. Dalam
kemenangan tersebut pastinya tak luput dari dukungan para teman-teman Prodi dan
para dosen yang turut mensupport secara antusias dengan memberikan fasilitas
transportasi dan lain-lain.
Pastinya dengan adanya hal tersebut
menambah semangat Dwi dalam menekuni belajar Bahasa Arab. Dalam sesi wawancara
ia menyampaikan harapannya kepada teman-teman yang ada di STAISPA. Ia berharap dengan
prestasi ini bisa memotivasi dan mendorong mahasiswa STAISPA untuk ikut andil
dalam berbagai event perlombaan. Tidak hanya prodi PBA, tetapi juga prodi IAT,
IT, KPI, dan PGMI.
“Harapan saya semoga kedepan lebih banyak
lagi mahasiswa-mahasiswa yg bisa mengharumkan nama STAISPA. Dan semoga dengan ini
saya bisa memotivasi teman-teman semua untuk berani dan mencoba mengikuti
berbagai event perlombaan,” ucapnya dengan penuh semangat.
Ia juga menyelipkan sebuah pesan singkat
kepada teman-teman yang dalam masa berjuang untuk kuliah dan segala prestasi yang
diperjuangkan.
“Pokoknya jangan takut untuk mencoba.
Menang kalah dalam perlombaan itu wajar akan tetapi keberanian kita untuk
melakukan sesuatu hal itu harus terus di latih” ujarnya menutup pembicaraan
wawancara bersama kami. (Rukaya)
Berita
Mahasiswi STAI Sunan Pandanaran Raih Juara Dalam Kompetisi Taqdimul Qissoh di UIN Salatiga
11 Oct 2023 By Admin
Salatiga,staisunanpandanaran.ac.id- Mahasiswa
STAI Sunan Pandanaran Yogyakarta (STAISPA) kembali menorehkan prestasi dalam
perlombaan Taqdimul Qissoh oleh Dwi Ratna Lestari, mahasiswi Prodi Pendidikan
Bahasa Arab (PBA) yang diselenggarakan oleh UKM Ittaqo UIN Salatiga pada acara
Festival Bahasa Arab. Acara yang diselenggarakan pada kamis (5/10/2023) ini,
terdiri dari beberapa lomba salah satunya lomba Taqdimul Qissoh. Dalam kategori
lomba ini diikuti oleh peserta yang berasal dari berbagai daerah. Seleksi awal
lomba tersebut berupa publikasi video karya yang dikirim dalam akun Instagram
sesuai ketentuan dari panitia.
Dalam penampilannya, Dwi menampilkan cerita
yang berjudul “Malin Kundang”, yang akhirnya mengantarkannya hingga lolos ke-5
besar. Bersama para rombongan dari Prodi PBA STAISPA Dwi diantarkan untuk
mengikuti final secara offline di Gedung Ahmad Dahlan, UIN Salatiga. Di babak penyisihan
ia berhasil meraih juara tiga dalam Lomba Taqdimul Qissoh tersebut. Dalam
kemenangan tersebut pastinya tak luput dari dukungan para teman-teman Prodi dan
para dosen yang turut mensupport secara antusias dengan memberikan fasilitas
transportasi dan lain-lain.
Pastinya dengan adanya hal tersebut
menambah semangat Dwi dalam menekuni belajar Bahasa Arab. Dalam sesi wawancara
ia menyampaikan harapannya kepada teman-teman yang ada di STAISPA. Ia berharap dengan
prestasi ini bisa memotivasi dan mendorong mahasiswa STAISPA untuk ikut andil
dalam berbagai event perlombaan. Tidak hanya prodi PBA, tetapi juga prodi IAT,
IT, KPI, dan PGMI.
“Harapan saya semoga kedepan lebih banyak
lagi mahasiswa-mahasiswa yg bisa mengharumkan nama STAISPA. Dan semoga dengan ini
saya bisa memotivasi teman-teman semua untuk berani dan mencoba mengikuti
berbagai event perlombaan,” ucapnya dengan penuh semangat.
Ia juga menyelipkan sebuah pesan singkat
kepada teman-teman yang dalam masa berjuang untuk kuliah dan segala prestasi yang
diperjuangkan.
“Pokoknya jangan takut untuk mencoba.
Menang kalah dalam perlombaan itu wajar akan tetapi keberanian kita untuk
melakukan sesuatu hal itu harus terus di latih” ujarnya menutup pembicaraan
wawancara bersama kami. (Rukaya)